🍷 Pantun Untuk Menyambut Tari Persembahan
Sejakdulu seni tari ini digunakan untuk menyambut tamu penting seperti tamu kerajaan, tamu kenegaraan, maupun dalam pernikahan adat mereka. Sama seperti pantun minang " Tibo tampak muko, pulang tampak pungguang". Gerakan tarian persembahan selalu disertakan dengan bait nyanyian yang menyambut kedatangan tamu, sehingga memberi kesan
Pantunmerupakan jenis sastra melayu yang masih banyak dijumpai dalam acara-acara adat melayu. Ada juga hikayat yang bisa dikatakan biografi versi melayu, Selain itu ada gurindam, seloka, syair, talibun, dan karmina. (Tari Persembahan) Tari makan sirih biasanya disebut tari persembahan dan biasanya digunakan untuk menyambut tamu atau
Acaradimeriahkan dengan penampilan tari persembahan, pemantun profesional (Tengku Rahimah dan Nasir Panyalai), musikalisasi puisi dari SMA 1 Pekanbaru, serta teatrikal oleh pemenang Duta Bahasa Riau 2020. budayawan, dan sastrawan. Puncak Bulan Bahasa 2020 ditutup dengan penyerahan hadiah lomba-lomba yang ditaja BBPR untuk menyambut bulan
TariPersembahan yang tetap ditampilkan dalam berbagai kesempatan merupakan salah satu bentuk pelestarian budaya daerah yang menjadi bagian dari budaya nasional. Tari Persembahan adalah adat melayu dalam menyambut tamu agung. Tari persembahan rejang ini adalah tari kreasi baru yang sudah diatur sedemikian mungkin agar bisa dekat dengan tari kejai.
TariPasambahan Minangkabau mengenakan pakaian adat bagi wanita, seperti tengkuluak (hiasan kepala), baju batabue (busana atas), lambak (busana bawah), salampang, dan aksesoris perhiasan seperti dukuah (kalung), galang (gelang) hingga cincin.
TariYopong, adalah tari persembahan untuk menghormati tamu negara. 6. Tari-tarian Daerah Jambi termasuk pula tarian untuk menyambut tamu agung. Puncak acaranya adalah dengan menaburkan bunga bagi para tamu. dan a/b/a/b (pantun biasa dan pantun berkait), (4) khusus untuk pantun kilat, baris 1 berstatus sampiran dan baris 2 berstatus isi
Namuntantangannya adalah pada rangkaian pantun-pantun maena. Biasanya, pantun maena ini akan dibawakan oleh 1-2 orang dan disebut sebagai Sanutuno Maena. Sedangkan untuk syairnya disuarakan oleh orang banyak yang ikut dalam tarian maena yang disebut sebagai seni atau Uno. 7. Tari Persembahan Tari Persembahan disebut juga sebagai Tari Sirih.
Pantunini saya postingkan sekedar ingin mengembalikan memori ingatan saya jika suatu saat saya lupa atau membutuhkan lagi pantun untuk pembawa acara resmi ini. Berikut pantun yang pernah saya bawakan pada saat saya ditunjuk menjadi protokol di acara pengukuhan alumni siswa-siswi SMK Labor Pekanbaru priode 2008/2009 : PANTUN PEMBUKA: Jalan yang gelap usah risaukan Untuk penerang bawalah obor Selamat datang kami ucapkan Diacara perpisahan SMK Labor
Berikutfilosofi dari tari persembahan minang : Memiliki Makna Tersirat Dalam Setiap Gerakannya Tarian persembahan minang konon memiliki makna yang sangat mendalam dari setiap gerakannya. Pada bagian awal tariannya penari akan memberikan salam dengan gerakan dua tangan yang di rapatkan didapan wajah sebagai tanda memberi salam.
ZwTy. Tari makan sirih Persembahan adalah salah satu tarian tradisional atau tarian klasik riau melayu yang umumnya dipentaskan untuk menyambut dan dipersembahkan untuk menghormati tamu negara / tamu agung yang datang. Saat pertunjukan, salah satu penari dalam tari persembahan akan membawa kotak yang berisi sirih. Sirih dalam kotak tersebut kemudian dibuka dan tamu yang dianggap agung diberi kesempatan pertama untuk mengambilnya sebagai bentuk penghormatan, kemudian diikuti oleh tamu yang lain. Karenanya, banyak orang yang menyebut tari persembahan Riau dengan sebutan tari sekapur sirih. Bagi masyarakat Riau, sirih bukan hanya sekedar benda. Sirih juga menjadi media perekat dalam pergaulan. Melalui tarian, masyarakat Riau telah menunjukkan kesadaran bahwa manusia saling berhubungan dengan manusia lainnya. Kesadaran sosial tersebut kemudian mampu menumbuhkan komunikasi yang baik, saling menghargai, dan menghormati terhadap sesama manusia. Adanya tari penyambutan untuk tamu menunjukkan bahwa, orang Melayu sangat menghargai hubungan persahabatan dan kekerabatan. 1. Sejarah Tari Makan Sirih Sejarahnya, pada tahun 1957 di Pekanbaru terjadi musyawarah pembakuan tari persembahan, yang menampilkan tarian-tarian dan lagu-lagu Melayu Riau, seperti Tari Serampang Duabelas, Tari Mak Inang Pulau Kampai, Tari Tanjung Katung dan Tari Lenggang Patah Sembilan. Berdasarkan musyawarah itu kemudian mengolah sebuah tari untuk persembahan kepada tamu-tamu, maka terciptalah Tari Makan Sirih yang kini menjadi tari persembahan yang diciptakan oleh seniman-seniman Riau. Sosialisasi Pembakuan Tari Persembahan ini dilakukan agar dikenal oleh lapisan masyarakat Riau. Penari Tari Makan Sirih ini harus memahami istilah-istilah khusus dalam tarian Melayu, seperti igal menekankan pada gerakan tangan dan badan, liuk gerakan menundukkan atau menganyunkan badan, lenggang berjalan sambil menggerakkan tangan, titi batang berjalan dalam satu garis bagai meniti batang, gentam menari sambil menghentakkan tumit kaki, cicing menari sambil berlari kecil, legar menari sambil berkeliling 180 derajat, dan lainnya Sinar, ed., 2009. Tari Makan Sirih adalah kreativitas orang Melayu untuk menyambut tamu dan menghormatinya. Penari Dan Busana Tari persembahan merupakan tari Melayu yang biasa dipentaskan untuk menyambut kedatangan tamu agung. Tari ini dibawakan oleh 5-9 orang dan seringnya berjumlah ganjil dengan satu orang yang dianggap spesial karena membawa tepak sebagai persembahan kepada tamu. Filosofi pemberian tepak yang berisi sirih ini sangat tinggi. Karena apabila tamu yang diberi sirih tidak mengambil memakannya maka dianggap tidak sopan. Bahkan pada zaman kerajaan dahulu, raja akan murka bila sirih tersebut tidak dimakan. Gerak tari persembahan sangat sederhana, bertumpu pada gerakan tangan dan kaki. Gerakan menunduk sambil merapatkan telapak tangan merupakan bentuk penghormatan kepada para tamu yang datang. Tari Makan Sirih pada umumnya ditarikan oleh kalangan remaja. Namun, pada perkembangannya tari ini juga dapat ditarikan oleh yang lebih tua. Para penari mengenakan baju yang biasa dipakai mempelai perempuan, yaitu baju adat yang disebut dengan baju kurung teluk belanga. Pada bagian kepala, terdapat mahkota yang dilengkapi dengan hiasan-hiasan berbentuk bunga dan pernak-pernih lain seperti dokoh, anting, gelang. Sementara bagian bawah tubuh para penari dibalut oleh kain songket berwarna cerah. Musik Pengiring. Tari persembahan dipentaskan dengan iringan musik Melayu yang bersumber dari perpaduan instrumen suara marwas, biola atau fill, gendang, gambus, dan akordion. Suara akordian merupakan unsur yang penting dalam musik Melayu, mengingat suara tersebut yang menjadi kekhasan musik Melayu. Tari Makan Sirih termasuk tari yang bertema gembira. Tari ini diriingi oleh musik khas Melayu yang rancak serta lagu persembahan / Makan Sirih yang penggalan liriknya berbunyi sebagai berikut Makan sirih ujunglah ujungan aduhai lah sayang Kurang lah kapur tambah lah ludah Hidupku ini untunglah untungan aduhai lah sayang Sehari lah senang seharilah susah. Ragam Gerakan tari persembahan Gerakan Tari Makan Sirih umumnya menggunakan gerakan pada Tari Lenggang Patah Sembilan. Meskipun demikian, ada perbedaan nama gerakannya di mana untuk Tari Makan Sirih hanya terdapat 2 gerakan saja, yaitu gerakan lenggang patah sembilan tunggal dan ganda. Sedangkan pada Tari Lenggang Patah Sembilan terdapat 3 bagian gerakan, yaitu lenggang di tempat, lenggang memutar satu lingkaran, dan lenggang maju atau berubah arah Tengku Mira Sinar, ed., 2009. Makna Tari Persembahan yang dapat dilihat dari pola penyajian, mulaidari gerak seperti Gerakan selembayung yang merupakan bentuk dari atap rumah masyarakat melayu Riau. Gerakan dari balam dua sekawan yang mengandung makna kesetiaan dan kebersamaan. Gerakan lenggang melayu patah sembilan dipersembahkan untuk tamu yang dihormati dengan maksud untuk menyampaikan ucapan terimakasih. Ragam gerakan tari Makan Sirih berjumlah 8 gerakan, yang terdiri dari 14×8 ketukan. Gerak lenggang secara umum dibagi atas 3, yaitu lenggang di tempat, lenggang maju mengubah arah, dan lenggang memutar satu lingkaran. Sementara itu, gerak patah sembilan adalah gerakan setelah gerakan lenggang. Pada bagian patah sembilan, terdapat hitungan bantu yang biasanya dilafalkan dengan kata hop yang berarti jeda sejenak Sinar, ed., 2009. Nilai-nilai Fungsi Tari Makan Sirih atau fungsi tari persembahan mengandung nilai-nilai luhur antara lain a. Disiplin dan kesabaran. Nilai ini tercermin dari ragam gerak tari yang harus dipelajari dengan kedisiplinan dan kesabaran agar dapat menguasai tari ini dengan baik. Salah satu syarat untuk dapat menarikan tari Melayu adalah sang penari dapat menjiwai setiap gerakan, bukan hanya sekadar melenggang saja. b. Hiburan. Tari Makan Sirih menampilkan gerakan yang indah dan alunan musik yang gembira. Tamu akan merasa terhibur jika disambut dengan tari ini. c. Pelestarian budaya. Pementasan tari ini dalam setiap pembukaan acara merupakan upaya pelestarian budaya Melayu. Ketika mementaskan tari ini, sebenarnya ada tiga hal yang dilestarikan, yaitu lagu tari, dan busana Melayu. d. Seni. Sisi seni Tari Makan Sirih terdapat pada unsur gerak, pakaian adat riau, musik pengiring, dan lagu melayu riau yang dilantunkan. Unsur-unsur seni tari ini berpadu sehingga membentuk sebuah harmoni yang terwujud dalam pentas Tari Makan Sirih. e. Olahraga. Nilai ini tampak sekali dari gerakan-gerakan Tari Makan Sirih yang ritmis dan dinamis. Hal ini tentu saja sangat memerlukan kesiapan fisik penarinya. Kekuatan, ketahanan, dan kelenturan tubuh penari sangat diperlukan untuk melakukan ragam gerak tari Makan Sirih yang indah dan penuh semangat. f. Kreativitas. Nilai ini tercermin dari ragam gerak yang mencerminkan kreativitas orang Melayu dalam mengekspresikan keindahan. Penutup Keberadaan Tari Makan Sirih mencerminkan bagaimana orang Melayu berusaha menghormati sekaligus menciptakan suasana kekeluargaan terhadap para tamu. Kandungan ajaran budi pekerti Melayu ini mengisyaratkan pentingnya melestarikan Tari Makan Sirih.
Puisi lama Bertema Tarian – Mungkin ia yunior sahaja berlatih mengenal berbagai macam tarian. Indonesia n kepunyaan kekayaan internal hal dansa. Hal ini karena Indonesia merupakan negara majemuk suku. Sehingga mereka punya kekhasan dalam berbagai hal. Tercantum di dalam ki kesulitan disko. Kita telah membentuk berbagai tipe pantun. Ada yang puisi lama bertemakan pendidikan, kesehatan, menjaga hak dan beban, dan berbagai macam pantun lainnya. Dan boleh jadi ini merupakan kelong tentang dansa. Joget Tradisional 1. Jalan-urut-urutan menyibuk Yojana, Bersabung orang tak dikenal. Alangkah mulia tari saman, Tarian Aceh nan terkenal. 2. Naik angkung bawa tali, Sore-senja keliling daerah tingkat. Tari kecak semenjak Bali, Dikenal makanya seluruh mayapada. 3. Adik mungil yang giginya ompong, Makan kue dua kerat. Marilah belajar tari Jaipong, Tarian racau Jawa Barat. 4. Madu manis dari madukara, Taruh di pot warna biru. Tari merak sedemikian itu megah, Tuk menyambut para tamu. 5. Telah berbunyi mandung, Stempel malam taajul usai. Tari reog berasal Ponorogo, Tarian nan umpama barongsai. -oOo- 6. Pagi-pagi makan tauco, Pasrah sambal ramu merica. Ada juga poco-poco, Tarian dari Maluku Lor. 7. Pangeran tampan bermula Langkawi, Hanya mendapat seorang janda. Tari topeng mulai sejak Betawi, Semenjak Cirebon sekali lagi ada. 8. Sungguh tinggi tumbuhan pinang, Bumbu suatu di kawasan hulu. Tari lilin dari Minang, Tarian tradisional dari lewat. 9. Sungguh enak makan emping, Comar lilin lebah banyak nyamuk gajah. Tahukah ia jaran lumping? Nan menarinya dapat mengamuk. 10. Petak liat tanah lempung, Diambil anak asuh rambut keriting. Sebutkan joget berpunca Lampung, Namanya tarian melinting. Pantun Joget Daerah 11. Anak manis mempekerjakan lin, Baju lembut berpangkal sutra. Mari cintai tarian kita, Tarian sani Nusantara. 12. Mutakadim datang pak penghulu, Pernikahan dimulai segera. Tari Andun dari Bengkulu, Bernas di sana Sumatera. 13. Kulit kuning biji pelir pepaya, Hendak dipetik dari Leger. Lihat tarian Gending Sriwijaya, Penarinya terlihat amat megah. 14. Berbunga pasar barang apa dibeli, Hanya membeli sebutir kerambil. Tari Janger dari Bali, Betapa luhur dipandang mata. 15. Kebun hijau tumbuh sayuran, Jalannya jauh begitu sepi. Jawa Paruh punya tarian, Namanya tarian serimpi. -oOo- 16. Pohon keladi agar berumbi, Ambil satu di kebun Selatan. Jika pergi ke kota Jambi, Lihatlah tari selampit delapan. 17. Buah mempelam tidak berduri, Bawa satu segenap tangan. Suku Dayak pandai ibing, Dikenal dengan tari Pinggan. 18. Sawah jabal berpetak-petak, Gelanggang bermain burung dara. Piso Surit dari Batak, Tarian tradisional nusantara. 19. Gempa bumi persneling suara minor serak, Angin kencang hujan nya lebat. Kepingin rasanya menari merak, Tarian dari Jawa Barat. 20. Tanah liat tanah lempung, Dibakar menjadi bata. Mari mengenal tarian Lampung, Namanya tarian bedana. . Transendental puisi lama yang bertema tarian. Masih banyak lagi contoh pantun lainnya seperti pantun nasehat dan pantun tolong menolong.
Koleksi Pantun Pengacara MajlisPembuka & Penutup MajlisKemeriahan sesuatu majlis bermula dengan ucapan pantun oleh pengacara majlis. Keunikan pantun dapat menarik penonton serta orang ramai yang menghadiri sesuatu majlis atau majlis yang berwibawa seringkali menghidangkan pantun-pantun yang menarik serta unik. Para hadirin seringkali terhibur apabila mendengar sesuatu pantun yang tidak pernah didengari sebelum akan berkongsi koleksi pantun yang sesuai digunakan oleh pengacara Itu PantunPANTUN adalah sejenis puisi tradisional masyarakat Melayu yang wujud sejak zaman berzaman lagi. Mengikut sejarah, pantun wujud sejak zaman masyarakat Melayu tidak tahu membaca dan menulis lagi. Pantun dicipta sebagai suatu bentuk pengucapan untuk menyampaikan fikiran dan perasaan terhadap seseorang ataupun mengenai sesuatu perkara di samping bertujuan untuk menyindir, berjenaka dan memberi nasihat serta untuk merupakan bentuk puisi tradisional yang terdiri daripada empat baris serangkap, empat perkataan sebaris, mempunyai rima a,b,a,b dengan beberapa variasi dan pengecualian. Tiap-tiap rangkap terbahagi kepada dua iaitu rangkap pembayang dan rangkap maksud. Setiap rangkap tidak dapat berdiri sendiri dan biasanya rangkap-rangkap tersebut memerlukan beberapa rangkap lain untuk melengkapkan keseluruhan ringkas, pantun dapat didefinisikan sebagai sejenis puisi lama yang terdiri daripada empat baris dalam tiap-tiap rangkap Kamus Dewan 813 atau sajak pendek. Setiap rangkap biasanya empat baris dan dua baris. Bagi pantun yang popular, bentuknya terdiri daripada empat baris iaitu, dua baris pembayang dan dua baris Pantun mengiku DBP PantunMenzahirkan penghargaan dan ucapan terima kasihSeseorang yang berbudi ialah seorang yang membuat jasa dan berjasa kepada orang yang menerima budi baktinya. Begitu juga budi yang baik begitu tinggi nilai estetikanya ibarat emas dan oleh sebab tidak ternilai inilah budi itu dikenang sehingga dibawa mati. Namun begitu, oleh sebab terlalu menerima budi, seseorang itu seharusnya tidak termakan budi sehingga ia berjiwa hamba, terikat kepada orang yang telah banyak menabur budi, terlalu mudah tidak tahu berkata tidak dan tidak tahu batas dan sempadan. Berikut merupakan contoh pantun budi yang menzahirkan penghargaan dan ucapan terima kasih 1 Pisang emas di bawa belajar, Masak sebiji di atas peti; Hutang emas boleh dibayar, Hutang budi dibawa mati. Tujuan adat istiadatPantun adat yang diamalkan sejak dari dulu lagi masih diteruskan sehingga ke dewasa ini. Antaranya ialah adat perkahwinan, adat pusaka, adat manusia, dan sebagainya. Antara fungsi pantun adat ini ialah sebagai alat untuk mendidik dan mengajar masyarakat tentang kehidupan ke alam berumah tangga. Selain itu, pantun juga digunakan sebagai alat komunikasi untuk menyampaikan nasihat. Berikut disertakan contoh pantun adat 3 Ikan berenang di dalam lubuk, Ikan belida dadanya panjang; Adat pinang pulang ke tampuk, Adat sireh pulang ke sindiran dan tempelakMengapakah orang Melayu tidak suka berterus terang? Menurut Fatimah Busu, 192222 kesopanan yang terbit daripada rasa malu dan segan dalam kalangan masyarakat Melayu telah menimbulkan satu cara hidup yang tidak suka berterus terang. Selalu ada pengertian-pengertian yang lain di sebalik rangkai kata-rangkai kata yang dituturkan. Dalam membuat teguran ini, maka lahirlah pelbagai bentuk bahasa kiasan bagi menggambarkan sikap rendah diri dan sifat kesopanan. Sindir- menyindir juga memainkan peranan ketika menyampaikan sesuatu fikiran agar mesej yang cuba disampaikan itu berkesan dan indah. Berikut merupakan contoh pantun kias ibarat 7 Pondok robek makan api, Anak Cina main teropong; Katak bertingkir besar hati, Dapat dunia bawah mesej berunsur keagamaanPantun agama ialah pantun yang mengandungi aqidah, hukum, dan keimanan kepada Allah. Pantun agama menerangkan tentang ketuhanan, pahala, dosa, akhirat, hidup, mati, dan lain-lain lagi. Pantun ini juga menyeru umat Islam supaya taat dan sentiasa melakukan perkara yang disuruh oleh Allah dan meninggal segala larangan-Nya. Selain itu, pantun ini memberitahu umat Islam tentang setiap perbuatan yang dilakukan akan mendapat balasan sama ada baik atau buruk. Berikut merupaka contoh pantun agama 9 Redup bulan nampak nak hujan. Pasang pelita sampai berjelaga;Hidup mati di tangan tuhan, Tiada siapa dapat Pantun Pembuka Acara Dan MajlisBerikut adalah contoh koleksi pantun yang sesuai diguna pengacara majlis untuk pembukaan majlisMelati kuntum tumbuh melata,Sayang merbah di pohon cemara;Assalamualaikum mulanya kata,Saya sembah pembuka timba si anak dara,Di bawah sarang burung tempua;Salam sembah pembuka bicara,Selamat datang untuk kumbang mencari makan,Terbang seiring di tepi kali;Selamat datang kami ucapkan,Moga diiringi restu Pekan Kuala membeli bingka,Sayang pesanan terlupa sudah;Majlis bermula tirai dibuka,Dengan alunan madah yang berbalam si awan petang,Berarak di celah pepohon ara;Pemanis kalam selamat datang,Awal bismillah pembuka berarak indah berbalam,Dipuput bayu ke pohon ara;Pemanis kalam selamat malam,Awal bismillah pembuka salam sejahteraPembuka kata lidah bicaraIzinkan saya mulakan acaraSemoga majlis disambut ceriaKompang bergema pusaka bangsaDipalu oleh si anak mudaHadir tuan meriah suasanaKami menyambut penuh gembiraUlik Mayang nyanyian asliDilagu si gadis merdu sekaliTerima Kasih sekalung budiSudi datang ke majlis serindit di atas permatangMerbah berkicau di hujung muaraPemanis kata selamat datang,Awal Bismillah pembuka Pantun Bacaan doaBerikut adalah contoh pantun yang sesuai untuk menjemput pembaca doaKalau pergi Tanjung Keramat,Anak manis jangan diangkat;Bersama kita memohon rahmat,Moga majlis mendapat buluh kajang sepuluh,Laksana dititing kias ibarat;Angkat tangan jemari sepuluh,Doa di pohon biar kemiri pohonnya rendah,Dahan terikat tali perkasa;Sepuluh jari kami menadah,Mohon berkat yang Maha buluh kajang sepuluh,Mari jolok sarang penyengat;Angkat tangan jemari sepuluh,Doa di pohon biar di kecap si anak watanMengangkat senjata bidalan suaraMenadah tangan memohon keberkatanMendapat restu hidup sejahteraBunga mawar cantik tersematDipetik gadis di tepi titiDoa dibaca memohon RahmatMoga Majlis sentiasa diberkatiTangan ditadah penuh inayah,Majlis dibuka penuh rahmatNya,Mohon keberkatan serta hidayah,Moga tercerna minda kelas Pantun Untuk Sampaikan UcapanBerikut adalah contoh koleksi pantun yang sesuai diguna pengacara majlis untuk VIP menyampaikan ucapanDuduk sekawan gadis jelita,Buat santapan untuk pahlawan;Tampillah tuan kami meminta,Madah ucapan kata tuan jalan berlapan,Jalan berlapan di malam kelam;Sudilah tuan beri ucapan,Kata aluan pemanis tempawan buatmu puteri,Busana indah buat rupawan;Sudilah tuan tampilkan diri,Bersama madah kata sekawan si burung unta,Tepi keramat di waktu malam;Padamu tuan kami meminta,Kata azimat penutup ke kota beli selasih,Sayang si dara buat halwa;Berilah kata simpulan kasih,Sulamkan mesra satukan Pantun Ucapan PerasmianBerikut adalah contoh koleksi pantun yang sesuai diguna pengacara majlis untuk perasmianDaun semulur di pekan sari,Batang jerami rebah ke bumi;Madah dihulur sembah diberi,Kata perasmi hajatnya tuan pikat kenari,Jangan patahkan batang jerami;Kepada tuan sembah diberi,Mohon rasmikan majlis selasih di dalam tamanHarum melati penyeri intanTerima kasih ucapan tuanKekal bersemi dalam ingatanTuah tersenyum pada Si Teja,Duduk bersimpuh sambil bersila,Kain ditenun bersama reja,YDP PIBG hormat dipersila,Koleksi Pantun Persembahan Selingan MajlisBerikut adalah contoh koleksi pantun yang sesuai diguna pengacara majlis untuk selinganPakaian dipakai cantik berseri,Majlis keraian kita semua,Majlis kita takkan berseri,Tanpa persembahan multimediaDari Kedah ke Kuala PerlisSinggah bersantai di tepi jetiPersembahan pembukaan memeriahkan majlisSemoga hadirin terhibur di merah daun yang sihatDahan melebar bercerita sakanMajlis anugerah mohon berehatPersembahan pelajar kita saksikanKoleksi pantun Jemput MakanBerikut adalah contoh koleksi pantun yang sesuai diguna pengacara majlis untuk jemput makanLebat rumbia di Sungai Kedah,Sayang senduduk di tepi muara;Penganan mulia terletak sudah,Samalah duduk menjamu sekawan si burung merbuk,Batang selasih di Tanjung Dara;Padamu tuan kami persembah,Santapan kasih juadah tuan pikat cemara,Buatlah bara bakar selasih;Sudilah tuan jamu selera,Hidangan mesra pengikat indah bunga kemboja,Di bawah atap tepi halaman;Juadah sudah letak di meja,Sudilah santap tuan Pantun AnugerahBerikut adalah contoh koleksi pantun yang sesuai diguna pengacara majlis untuk pantun anugerah Terbang tinggi si burung helangBerkicau kenari sambil berterbanganInsan cemerlang negara terbilangAnugerah diberi tanda cemerlang tersenyum manisHadir bersama ibu bapa wibawaSambutan anugerah penyeri majlisSematkan gagah di dalam jiwaBerkebaya batik berwarna merahDiserikan dengan permata berlianTibalah masa penyampaian anugerahPenerima teruja menunggu giliranIkan sembilang, sepat dan kelahGuna bubu biasa di hujungPencapaian cemerlang dapat hadiahPetanda ilmu sentiasa dijunjungKoleksi Pantun Penutup MajlisBerikut adalah contoh koleksi pantun yang sesuai diguna pengacara majlis untuk penutup majlisBunga dedap di atas para,Anak dusun pasang pelita;Kalau tersilap tutur bicara,Jemari disusun maaf berangan tempat bertemu,Girangnya rasa si anak dara;Baliklah tuan membawa ilmu,Binalah bangsa bangunkan atas dahan burung tempua,Melihat rusa tepi perigi;Salam perpisahan untuk semua,Dilain masa bersua seroja di atas para,Jatuh ditimpa buah berangan;Andai kata tersilap bicara,Kemaafan jua kami Kedah ke pekan sari,Beli suasa di Kota Tinggi;Selesai sudah tugas diberi,Di lain masa bersua keladi melilit selasihSelasih tumbuh di hujung tamanKalungan budi junjungan kasihMesra kenangan sepanjang zamanTenang-tenang air di kaliTempat mandian putra puteriSempurna sudah majlis diraiSalah dan silap harap dimaafiBersyukur kini kami panjatkan,Majlis anugerah telah disempurnakan,Sekalung penghargaan kami hulurkan,Segulung tahniah kami ucapkan….Merdu bertingkah alunan suaraKadang tak sedar tersilap kataAndai terlanjur patah bicaraSerendah hati kemaafan dipintaKoleksi Pantu Merdeka & Hari KebangsaanPantun 1Jalur Gemilang Bendera Malaysia, Megah Berkibat Setiap Hari, Selalulah Kita Berdoa KepadaNya, Supaya Malaysia Aman 2Bunga Raya Di Dalam Dulang, Daunnya Pula Di Makan Ulat, Rakyat Dibela Pemimpin Dijulang, Malaysia Merdeka Kekal 3Bersatu Padulah Rakyat Malaysia, Elakkan Diri Dari Pergaduhan, 65 Tahun Negara Merdeka, Negara Makmur Terus 4Jalur Gemilang Bendera Malaysia, Megah Berkibar Setiap Hari, Selalulah Kita Berdoa PadaNya, Supaya Malaysia Terus Aman 5Terbang Tinggi Si Burung Merpati, Hinggap Sebentar Di Atas Dahan, Sudah 65 Tahun Kemerdekaan Dirai, Negara Sejahtera Penuh 6Tanah Air Ku Terus Terbilang, Rahmat Bahagia Tuhan Kurniakan, Ayuh Kibarkan Jalur Gemilang, Semarakkan Bersama Bulan 7Mencari Umpan Menangkap Ikan, Buat Santapan Orang Berkelana, Laungan Merdeka Menjadi Kebanggaan, 31 Ogos Peristiwa 8Baju Kurung Baju Kebaya, Manis Dipakai Oleh Cik Salma, Tidak Luntur Semangatku Malaysia, Usaha Perjuangan Kita 9Mudik Ke Hulu Naik Perahu, Berhenti Singgah Di Kampung Indera, Mari Bersama Berganding Bahu, Keharmonian Bersama Kekal 10Dari Kelantan ke Negeri Melaka, Singgah Berehat Di Pekan Kuantan, Sudah 65 Tahun Malaysia Merdeka, Hidup Aman Tiada 11Jalur Gemilang Bendera Negara, Tanda Malaysia Negara Merdeka, Sambutan Kemerdekaan Besar Ertinya, Jangan Dinodai Dengan Dosa Dan 12Sampan Kolek Menuju Ke Hilir, Sarat Muatan Si Buah Kelapa, Jangan Berkata Hanya Di Bibir, Cintakan Negara Apa Buktinya?Pantun 13Memang Terbilang Sebuah Hikayat, Kisah Dahulu Ramai Yang Suka, Jalur Gemilang Semangat Rakyat, Dikibar Selalu Tanda 14Burung Bangau Di Sawah Padi, Luka Berdarah Diikat Tali, Jika Patriotisme Kurang Disemadi, Mungkin Sejarah Lampau Berulang 15Manis Senyuman, Melanjut Usia, Bahagia Dicita, Terpancar Di Muka, Kita Semua Keluarga Malaysia, Bersama Kita, Sambut Lain Teks Pengacaraan Pelancaran Bulan Kemerdekaan
pantun untuk menyambut tari persembahan